Lari Sore Untuk Tubuh dan Jiwa |
Manfaat lari sore telah banyak
disampaikan oleh para ahli kesehatan. Hal ini tentunya bukan tanpa alasan. Pada
prinsipnya, olahraga adalah obat. Kata-kata tersebut bukan sebuah isapan jempol
belaka. Terdapat begitu banyak hasil penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa
olahraga yang dilakukan secara teratur (150 menit per minggu, yang dapat
dipecah menjadi 5 sesi per minggu, masing-masing selama 30 menit), dan
khususnya olahraga lari, memiliki manfaat bagi kesehatan jauh dibandingkan
dengan suplemen vitamin manapun yang dapat ditawarkan oleh dokter Anda.
Berbagai
penelitian yang dilakukan oleh para ahli menunjukkan bahwa ada banyak manfaat
lari sore bagi kesehatan, di antaranya adalah untuk mencegah obesitas, mencegah
timbulnya diabetes mellitus tipe 2, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi
resiko seseorang terkena penyakit jantung, stroke, maupun kanker.
Lebih
jauh lagi, para ahli kesehatan juga menemukan fakta yang sangat menarik bahwa
olahraga lari dapat secara drastis meningkatkan kualitas emosional dan mental
Anda, dan bahkan membantu Anda untuk memiliki usia yang lebih panjang. Hal ini
tentunya sangat menarik dan akan dikupas satu persatu melalui penjelasan
berikut.
Olahraga
lari dapat dilakukan kapanpun, di manapun, dan hampir tidak membutuhkan
perlengkapan penunjang yang terlalu banyak. Kecuali jika Anda ingin lebih
optimal dalam melakukan olahraga ini, tentu saja Anda akan membutuhkan minimal
sepasang sepatu lari yang nyaman. Tidak harus mahal, yang penting sesuai dengan
ukuran kaki Anda, nyaman, dan mampu melindungi dari cidera.
Olahraga
lari dapat dilakukan di pagi, sore, bahkan malam hari. Banyak orang lebih suka
melakukannya di sore hari. Selain karena sinar matahari sudah tidak begitu
menyengat, sore hari adalah waktunya orang-orang telah bebas dari kewajiban
bekerja yang harus dilakukan pada hari itu. Lari sore adalah cara yang sangat
baik untuk meningkatkan kondisi fisik Anda secara keseluruhan. Apa saja manfaat
lari sore bagi tubuh Anda? Mari kita simak manfaatnya ;
I.
Membantu
menurunkan berat badan
Tidak
dipungkiri bahwa salah satu alasan seseorang memutuskan turun ke lapangan
adalah untuk mengurangi satu atau dua kilogram berat tubuhnya. Ketika Anda
mengayunkan tangan dan kaki untuk berlari, tubuh Anda akan membakar kalori.
Berita baiknya adalah, pembakaran kalori ini ternyata juga berlangsung setelah
Anda selesai berlari, hal ini disebut dengan “afterburn” (jumlah kalori yang
dibakar setelah olahraga). Untuk mendapatkannya, Anda tidak perlu berlari
dengan kecepatan maksimal, cukup sedikit lebih cepat daripada laju lari Anda
yang biasa.
Manfaat
lari sore jika Anda melakukannya secara teratur adalah meningkatkan laju
“afterburn” tersebut. Ketika kalori dalam tubuh terbakar, apalagi jika
dibarengi dengan pembatasan asupan kalori yang masuk, akan membantu menurunkan
berat badan dan menjaga berat badan agar tetap konsisten.
II.
Memperkuat
tulang dan sendi
Manfaat
lari sore yang kedua adalah membantu memperkuat tulang dan sendi, tidak hanya
tulang dan sendi lutut, namun juga pada beberapa bagian tubuh yang lainnya.
Anda mungkin pernah mendengar mitos yang beredar di kalangan kerabat maupun
teman-teman Anda yang mengatakan bahwa “lari itu tidak baik bagi lutut”.
Penelitian ilmiah membuktikan bahwa hal tersebut tidak benar.
Seorang
peneliti dari Boston University bernama David Felson, dalam sebuah sesi
wawancara di radio nasional, mengatakan bahwa lari sore sangat baik bagi
kesehatan lutut Anda. Olahraga lari dapat meningkatkan massa tulang, dan
membantu menumbuhkan sel-sel tulang yang mati karena faktor penuaan. Felson
mengungkap bahwa berdasarkan studi yang dilakukan dalam kurun waktu yang
panjang, tidak ditemukan adanya efek destruktif dari lari terhadap tulang dan
sendi lutut.
Felson,
seperti yang dikutip dari sesi wawancara tersebut mengatakan, “Ketika kami
mengamati orang-orang dengan radang sendi lutut, kami tidak menemukan riwayat
olahraga lari sebelumnya. Di sisi lain, ketika kami mengamati orang-orang yang
melakukan olahraga lari secara teratur, kemudian mengikuti mereka untuk melihat
adanya perkembangan penyakit tertentu, kami tidak menemukan resiko peradangan
sendi seperti yang kami harapkan”. Kalaupun setelah lari seseorang merasa nyeri
di otot, tulang maupun sendinya, besar kemungkinan hal itu karena cidera akibat
cara lari yang salah.
III.
Baik
bagi sel-sel otak
Banyak
orang yang mengeluhkan kepikunan seiring usia mereka yang makin bertambah
(apakah Anda salah satunya?). Manfaat lari sore apabila dilakukan secara
teratur adalah membantu menurunkan resiko tersebut. Sebuah penelitian yang
dipublikasikan di Psychonomic Bulletin & Review pada bulan Desember 2012
mengungkapkan bahwa aktivitas olah tubuh yang dilakukan secara rutin dapat
membantu memerangi penurunan kemampuan otak yang berhubungan dengan proses
penuaan.
Terdapat
tiga macam kemampuan otak yang dapat dijaga kapasitasnya melalui olahraga,
yakni task switching (kemampuan otak untuk beralih dari satu macam tugas ke
tugas berikutnya), selective attention (kemampuan otak untuk berfokus pada satu
stimulus tertentu ketika beberapa stimulus datang bersamaan), serta working
memory (ingatan jangka pendek untuk memproses informasi dan mengambil satu
keputusan berdasarkan informasi tersebut).
Sehingga,
tidaklah mengherankan apabila ada seseorang yang mengatakan bahwa pikirannya
terasa lebih ‘tajam’ begitu ia rutin lari sore. Hal itu memang benar. Dengan
lari sore, kemampuan otaknya untuk memusatkan perhatian, konsentrasi, dan
melakukan perencanaan mengalami peningkatan.
IV.
Memelihara
kesehatan jantung dan paru-paru
Manfaat
lari sore yang juga banyak kita dengar adalah untuk memelihara kesehatan
jantung dan paru-paru, dengan cara menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar
gula darah, meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah, serta
meningkatkan kapasitas paru-paru. Resiko seseorang yang rutin lari sore untuk
terkena penyakit jantung menurun hingga separuhnya, dibandingkan dengan orang
yang tidak melakukan aktivitas olahraga apapun.
Dengan
berlari, pembuluh darah di seluruh tubuh akan menjadi elastis, dan otot jantung
juga akan menjadi lebih kuat. Lari sore, meskipun hanya dilakukan selama lima
belas menit dalam sehari dan dengan kecepatan yang tidak begitu tinggi (kurang
dari 10 kilometer per jam), dapat membantu menurunkan tekanan darah dan level
kolesterol jahat dalam darah serta menurunkan resiko kematian akibat penyakit
jantung.
V.
Mencegah
kanker
Manfaat
lari sore bagi kesehatan Anda yang lainnya adalah menurunkan resiko seseorang
terkena kanker. Pada wanita, lari sore dapat mencegah kanker payudara. Bagi
orang yang telah menderita kanker, lari atau jalan cepat juga dapat
meningkatkan kualitas hidup mereka di samping terapi yang sedang mereka
lakukan.
VI.
Menurunkan
stres
Stres
tidak hanya mengganggu suasana hati Anda, namun juga dapat menyebabkan
timbulnya sejumlah masalah kesehatan seperti penurunan nafsu makan atau
terganggunya pola tidur. Ketika Anda rutin lari sore, tubuh akan melepaskan
sejumlah hormon yang dapat melawan stres sehingga Anda akan senantiasa memiliki
suasana hati yang baik dan pikiran yang positif.
VII.
Memperbaiki
gangguan tidur
Ketika
Anda rutin melakukan lari sore, Anda akan mengalami sendiri bahwa Anda menjadi
tidak mudah mengantuk di siang hari. Pikiran terasa lebih tajam sehingga
konsentrasi kerja Anda menjadi lebih baik (yang berujung pada meningkatnya
performa kerja Anda). Sedangkan di malam hari, Anda dapat tidur dengan lebih
nyenyak.
Kini
Anda telah mengetahui berbagai manfaat lari sore untuk kesehatan fisik dan dua
nomor terakir adalah manfaat lari sore bagi psikologis kita. Seperti yang telah
disampaikan di awal, olahraga lari ini membawa manfaat bagi seluruh bagian dari
tubuh kita, tak terkecuali bagi mental dan emosional.
Demikian
artikel yang membahas mengenai manfaat lari sore. Lari sore yang selama ini
sering kita anggap remeh, ternyata membawa segudang manfaat tidak hanya bagi
fisik saja, namun juga bagi mental. Jika ada cara yang lebih mudah dan murah
untuk menjaga kesehatan Anda secara keseluruhan, mengapa tidak? Selamat mencoba
dan rasakan manfaatnya!
Sumber:
dedaunan.com
0 Komentar