Lihatlah Karakter Anda Berdasarkan Golongan Darah A, B, AB, dan O
Periksa Gologan Darah |
Pembagian
Karakter Berdasarkan Golongan Darah A, B, AB, dan O di beberapa negara Asia
Timur seperti Jepang dan Korea, banyak orang yang mempercayai bahwa terdapat
pembagian karakter berdasarkan golongan darah. Sistem penggolongan darah A B nvO
ditemukan oleh ilmuwan Austria yang bernama Karl Landsteiner pada tahun 1900.
Ia
menemukan bahwa ternyata manusia memiliki darah yang berbeda-beda. Sebagian
individu yang menerima transfusi darah sehat-sehat saja, namun sebagian lainnya
menjadi bertambah sakit dan bahkan meninggal. Akhirnya ia menemukan adanya
golongan darah A, B, dan O. Dua tahun kemudian, dua rekan kerja Landsteiner
yang bernama Alfred von Decastello dan Adriano Sturli menemukan golongan darah
keempat, AB.
Hanya
berselang dua dekade setelahnya, pada tahun 1927 seorang profesor dari Tokyo
Women’s Teacher’s School yang bernama Takeji Furukawa mengusulkan adanya
hubungan antara golongan darah dan karakter manusia. Teori ini tidak begitu
populer di dunia Barat, tapi sangat disambut baik di beberapa negara Asia dan
tentunya di Jepang sendiri. Bahkan, pembagian karakter berdasarkan golongan
darah ini juga memicu diskriminasi di sekolah dan tempat kerja. Diskriminasi
ini oleh orang Jepang dikenal dengan sebutan “buru hara“.
Apakah
Anda percaya bahwa golongan darah dan karakter seseorang saling berkaitan?
Percaya atau tidak, kita pun sudah sangat familiar terhadap topik tersebut,
sama halnya seperti tentang bagaimana zodiak dipercaya membawa pengaruh
tertentu pada kehidupan manusia. Budaya Jepang telah banyak menginvasi kaum
muda. Dan seperti yang bisa kita lihat di anime dan manga, karakter-karakternya
pun dilengkapi dengan data mengenai golongan darah mereka. Inilah pembagian
karakter berdasarkan golongan darah:
I.
Golongan
darah A
Orang
dengan golongan darah A memiliki karakter yang baik, penyayang, peka terhadap
orang lain, dan cenderung mendahulukan kepentingan orang lain daripada diri
mereka sendiri. Jika pasangan Anda memiliki golongan darah A, hal ini dapat
menjadi salah satu aspek yang positif. Ia dapat menjadi pribadi yang dapat
dipercaya dan akan membantu Anda dalam setiap detail hubungan Anda.
Pemilik
golongan darah A sangat rapi, serba terorganisir, dan patuh pada aturan. Mereka
merupakan penyusun rencana yang sangat baik dan terperinci untuk setiap
aktivitasnya, dan dalam praktiknya mereka akan sangat mengikuti rencana
tersebut. Mereka akan sangat terfokus pada pekerjaan, dan kesalahan kecil dapat
membuat mereka kesal karena mereka memiliki target yang tinggi untuk dicapai.
Apabila
Anda memiliki golongan darah A, Anda merupakan pendengar yang baik dan bisa
jadi memiliki banyak teman. Di sisi lain, karena kecenderungan altruistik Anda,
terkadang banyaknya teman yang Anda miliki harus Anda bayar dengan kebahagiaan
Anda sendiri. Anda mungkin tidak pintar dalam mengekspresikan emosi atau
mengungkapkan suatu hal yang mungkin bertentangan dengan apa yang disukai atau
disetujui orang lain, dan ini bisa jadi melelahkan untuk Anda.
Karena
hal itulah, sering-seringlah memiliki apa yang disebut dengan ‘me-time’ dan
tidurlah dalam waktu yang cukup untuk menghindari stres fisik maupun
psikologis.
Tidak
hanya karakter berdasarkan golongan darah yang dapat Anda ketahui, namun juga
jenis pekerjaan yang tepat dan kemungkinan jodoh yang sesuai. Untuk orang
dengan golongan darah A, pekerjaan yang paling cocok adalah yang tidak
memerlukan banyak kontak dengan orang lain seperti akuntan, penulis, atau
progammer. Terkait jodoh, orang dengan golongan darah A paling cocok dengan
sesama golongan darah A atau golongan darah AB.
II.
Golongan
darah B
Pembagian
karakter berdasarkan golongan darah dapat menjadi topik yang seru untuk
dibicarakan. Apabila Anda sedang berbincang dengan orang yang ramah,
menyenangkan, dan enak untuk diajak bergaul, besar kemungkinan Anda tengah
berbincang dengan pemilik golongan darah B.
Tidak
seperti pemilik golongan darah A, orang dengan golongan darah B lebih santai.
Mereka tidak terlalu mengambil hati atas perkataan orang lain yang tidak
mengenakkan, dan tidak terlalu menganggap sebuah masalah sebagai beban. Apabila
mereka merencanakan sesuatu dan praktiknya tidak sesuai dengan rencana
tersebut, lebih seringnya mereka hanya akan mengangkat bahu dan berkata, “Ah,
oke… tidak apa-apa”. Di sisi lain, mereka adalah pemimpin yang berkomitmen.
Begitu mereka mengambil keputusan tertentu, mereka akan tetap pada jalur
tersebut.
Apabila
Anda memiliki golongan darah B, besar kemungkinan Anda adalah seorang teman
favorit. Anda dapat membaca bahasa tubuh dan pikiran orang lain dengan baik.
Anda mudah melemparkan pujian pada orang lain dan mudah membuat lelucon. Di
sisi lain, Anda adalah sosok dewasa yang memandang sebuah masalah dari berbagai
sisi.
Berbicara
mengenai diskriminasi, sebagian wanita Korea beranggapan bahwa pria dengan
golongan darah B kurang ideal untuk diajak berkomitmen menuju fase hubungan
yang lebih serius, karena sifat pemilik golongan darah B yang cenderung jenaka
dan genit. Satu lagi ‘kekurangan’ orang dengan golongan darah B adalah suasana
hati mereka yang dapat dengan mudah berganti.
III.
Golongan
darah AB
Yang
paling mudah diamati dari karakter berdasarkan golongan darah yang paling akhir
ditemukan ini adalah pecinta kebebasan, berpendirian kuat dan mandiri, serta
rasional. Pemilik golongan darah AB tidak suka mempermasalahkan hal-hal kecil
dan dapat membicarakan tantangan-tantangan kehidupan yang mereka alami tanpa
banyak emosi.
Jika
Anda memiliki golongan darah AB dan bekerja di sebuah perusahaan, besar
kemungkinan Anda adalah anak emas atasan Anda, karena kemampuan Anda untuk
melakukan beberapa pekerjaan dalam satu waktu (multitasking) dan dapat
menyelesaikan pekerjaan dalam waktu singkat. Anda tidak begitu tertarik untuk
berkompetisi dan menjadi pemenang, atau tampil di depan orang banyak. Sifat ini
boleh jadi dipandang sebagai suatu kemudahan dalam bekerjasama, namun dapat
juga berarti bahwa Anda mudah menyerah.
Dalam
pergaulan, orang dengan golongan darah AB adalah yang paling tenang, bahkan
cenderung pemalu. Mereka akan cenderung mengamati sekitar untuk membuat
penilaian secara objektif. Karena itulah dibalik ketenangannya, pemilik
golongan darah AB banyak dicari karena kecerdasan dan kebijaksanaannya.
IV.
Golongan
darah O
Karakter
berdasarkan golongan darah O yang paling mencolok terlihat adalah mereka
memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Mirip seperti golongan darah A, pemilik
golongan darah O sangat terorganisir, patuh pada aturan, dan bertanggungjawab.
Mereka memiliki serangkaian tujuan yang harus dicapai dan keinginan yang kuat
serta pantang menyerah untuk meraihnya. Karena hal inilah, terkadang mereka
memandang rendah orang-orang yang lemah atau malas.
Pemilik
golongan darah O adalah orang-orang yang ambisius. Mereka tidak senang
mengerjakan sesuatu setengah-setengah, dan mereka adalah kompetitor ulung yang
sangat peduli pada menang atau kalah. Dampaknya, mereka dapat menjadi frustasi
apabila ada sesuatu yang tidak berjalan sebagaimana mestinya. Mereka juga
cenderung tampak selalu sendirian, dan memang mereka membutuhkan banyak waktu
untuk sendirian.
Namun
di balik itu, mereka juga individu yang menyenangkan untuk bersosialisasi.
Pemilik golongan darah O berperasaan halus, berpembawaan ceria dan menghargai
hubungan baik dengan tiap orang. Mereka dapat bicara jujur dengan cara yang
sangat halus, yang merupakan salah satu kelebihan mereka. Karena ‘karisma’
inilah tingkatan teman mereka sangat luas, mulai dari yang muda hingga yang
tua. Mereka juga penyayang tumbuhan dan hewan, sehingga tidak jarang hobi
mereka adalah berkebun atau memelihara binatang.
Secara
umum, para ilmuwan banyak yang mengesampingkan teori pembagian karakter
berdasarkan golongan darah tersebut, karena kurangnya basis keilmuan atau bukti
ilmiah yang mendukungnya. Penelitian yang mencoba menggali hubungan sebab
akibat antara golongan darah dengan kepribadian manusia belum menampakkan
adanya hubungan yang secara statistik signifikan. Apapun itu, sangat penting
bagi kita untuk mengetahui sifat-sifat apa saja yang kita miliki, dengan tujuan
memahami kelebihan dan kekurangan kita serta memaksimalkan potensi yang kita
miliki. Selamat memahami.
*) sumber : dedaunan.com